Workshop Teknik Audio Video SMKN 3 Pacitan“Menyiapkan Sumber Daya Unggul dan Siap Bersaing di Dunia Industri Elektronika”

20–23 November 2025

Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat hubungan antara dunia pendidikan vokasi dengan industri, Jurusan Teknik Audio Video SMKN 3 Pacitan menyelenggarakan rangkaian workshop selama empat hari, mulai Kamis hingga Minggu, 20–23 November 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Menyiapkan Sumber Daya Unggul dan Siap Bersaing di Dunia Industri Elektronika.”

Workshop ini menghadirkan narasumber dari Polytron Kudus, salah satu perusahaan elektronik terkemuka di Indonesia, melalui Rumah Vokasi Polytron dan tim RnD yang berpengalaman di bidang teknologi mutakhir seperti Internet of Things (IoT).

**Hari Pertama (20 November 2025)

Sinergi Sekolah dan Industri Menuju SDM Berdaya Saing**

Hari pertama workshop dikhususkan untuk bapak ibu guru pengajar Normatif, Adaptif, dan Produktif Teknik Audio Video, dengan total peserta 40 guru. Sesi ini dipandu langsung oleh Bapak Erlang Wahyudi, pimpinan Rumah Vokasi Polytron.

Pada kesempatan tersebut, Bapak Erlang menyampaikan materi bertema “Sinergi Sekolah dan Industri Menuju SDM Berdaya Saing.”
Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya:

1. kolaborasi berkelanjutan antara sekolah dan industri,
2. penyelarasan kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja,
3. serta peran guru dalam menyiapkan lulusan yang kompeten secara teknis maupun soft skill.

Diskusi interaktif berlangsung hangat, di mana guru-guru TAV mendapatkan wawasan baru mengenai perkembangan teknologi industri elektronika dan strategi pembelajaran berbasis kebutuhan industri.

**Hari Kedua (21 November 2025)

Tantangan & Peluang Industri Elektronika untuk Siswa SMK**

Memasuki hari kedua, workshop bergeser kepada 100 siswa jurusan Teknik Audio Video. Masih dengan narasumber yang sama, yaitu Bapak Erlang Wahyudi, sesi ini mengambil tema:

1. Tantangan dan Peluang di Dunia Industri Elektronika,
2. Kesiapan Kompetensi,
3. Etos Kerja, danSoftskill Siswa SMK.

Para siswa mendapatkan gambaran nyata tentang dinamika dunia kerja, mulai dari kebutuhan kompetensi teknis, perkembangan teknologi elektronik modern, hingga sikap profesional yang wajib dimiliki lulusan SMK agar mampu bersaing.

Materi disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan disertai contoh-contoh kasus nyata di industri, sehingga siswa lebih termotivasi untuk meningkatkan kemampuan diri.

**Hari Ketiga & Keempat (22–23 November 2025)

Workshop IoT: Praktik Langsung Bersama Tim RnD Polytron**

Dua hari terakhir workshop diisi oleh kegiatan pelatihan intensif Internet of Things (IoT) yang diikuti oleh 40 siswa terpilih dari Jurusan TAV.
Sesi ini dipandu oleh pakar dari Tim RnD Polytron, yaitu:

1. Muhammad Khoiril Wafi, dan
2. Rifky Ardhi Pratama.

Dalam workshop ini, siswa tidak hanya menerima materi teori, tetapi langsung praktik membuat perangkat IoT, mulai dari:

1. memahami arsitektur IoT,
2. mengenal sensor dan aktuator,
3. pemrograman mikrokontroler,
4. hingga menghubungkan perangkat ke internet untuk monitoring maupun kontrol jarak jauh.

Suasana pelatihan berlangsung sangat antusias. Para siswa terlibat aktif merancang dan memecahkan masalah teknis secara langsung dengan bimbingan para ahli industri. Kegiatan ini memberikan pengalaman nyata yang sangat bernilai dalam menyiapkan siswa agar siap menghadapi perkembangan teknologi ke depan.

Penutup

Rangkaian workshop selama empat hari ini menjadi momen penting bagi Jurusan Teknik Audio Video SMKN 3 Pacitan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran serta kompetensi siswa dan guru. Melalui kolaborasi dengan Polytron, kegiatan ini diharapkan mampu:

1. memperkuat penyelarasan sekolah dengan dunia industri,
2. meningkatkan kompetensi teknis dan softskill peserta,
3. serta membuka wawasan baru tentang peluang karir di bidang elektronika dan IoT.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, SMKN 3 Pacitan semakin berkomitmen mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan siap bersaing di era industri modern.

Penulis : Anggi R.