Tahapan pembangunan Masjid impian warga SMKN 3 Pacitan Kamis, 19 Mei 2022 dilaksanakan pengecoran dag atap barat dan 16 pilar lantai secara bergotong royong. Alhamdulillah ,himbauan melalui whatssap Grup direspon baik oleh guru dan staf TU . Hadir sejak jam 07.00 di lokasi masjid Al Ihsan beberapa pekerja bangunan dan guru yang secara sukarela akan ikut kegiatan mulia ini, terlihat H. Yasari sudah diatas memasang instalasi listrik bersama rekan installatir . Menyusul mas Ngaeni /Dado Bersama 12 pekerja harian mulai menghidupkan mesin molen secara cepat diisi campuran pasir hitam,kricak dan semen ditambah air secukupnya.
Ditangga scaffolding secara berjarak naik isian adonan semen dalam timbo yang diangkat secara beranting oleh teman teman guru dan satpam sekolah. Nampak mas Gianto , mas Firman ,mas Asep ,mas Januari, Fajar Nugroho, Jokokaryono, pak Farid, Bowos di tangga . Lanjut ke atas mas Susilo, Airpa Sunan,Niwang, Nardi, Rokib, Shaf, Ali Masy’ud, Didik Subandi, Kholid, Yuli, Amin,Tri haksara ,Yusuf meratakan adonan semen ke semua tempat yang diisi dengan cor coran. Ember sudah kosong dilempar ke mas Narno dan oleh pak KS dilempar ke basemen untuk diisi Kembali dengan adonan dari molen yang telah dicampur.
Di bawah nampak mas Arif triyanto bendahara, Aris, Yanuar,Munarso,Purjito kempul, Gussapto, Boradi, Digdo, Mujiono, Wisnu, Estu, Ari Irianto dan Rosario memasukan pasir, semen dan kricak ke ember besar untuk dimasukan ke molen. Dengan suasana penuh kebersamaan dan kekeluargaan rasanya pekerjaan berat ini menjadi ringan. Buktinya sebelum dhuhur jam 11.00 alhamdulillah pekerjaan pengecoran sudah selesai.
Ada kesan tersendiri dari mas Nur Abdul Kholik Nugroho guru PAI baru PPPK yang langsung menjadi ajang opspek di SMKN 3 Pacitan. “Kesannya bapak bapaknya kompak ..”alhamdulillah ibu-ibu seksi konsumsi bu Yuni, mbak Tin matur nuwun. Juga yang tidak hadir karena ada kepentingan dan tugas lain doanya yang dipanjatkan juga disampaikan Jazakumullah Khairan Katsiran
Luar biasa..di tengah tengah sibuknya mengajar Bapak-bapak masih bisa meneteskan keringatnya bergotong royong untuk pembangunan masjid Al Ihsan.
Lelah panjenengan akan di catat sebagai ibadah
Semoga lelah menjadi amal baik bagi semua yang berpartisipasi, baik tenaga, biaya, barang, makanan, alat dan bahan serta lain-lain