Pagi yang cerah serasa menyapa di SMK Negeri 3 Pacitan, suasana terasa berbeda. Para siswa dan guru menunggu dimulainya acara yang sangat istimewa: GenRe Tour bertema penyuluhan Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) pada hari Jumat tanggal 26 September 2025. Acara ini bukan sekadar acara biasa, melainkan sebuah inisiatif untuk menekankan kembali betapa pentingnya peran ayah dalam mendidik dan membentuk karakter anak. Pada acara ini merupakan acara prestis karena melibatkan Finalis Duta GenRe Kabupaten Pacitan tahun 2025 yaitu Genre Go To School.

Berperan yang sangat penting pada program GenRe Go To School ini yaitu KEPALA BIDANG PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBANGUNAN KELUARGA Ibu Erna Nur Hidayati, Skm, Mm beserta jajarannya memberikan penghargaan kepada SMN 3 Pacitan untuk sekolah tanggap bekerjasama. “Terima kasih atas kerjasama dari Pak Aris Sunarno, S.Pd., MM yang telah bekerjasama dalam penyelenggaraan “GenRe Tour” akan selalu berkembang menjadi sekolah yang sadar kependudukan dan mencetak generasi berencana”. Ungkap Ibu Erna Nur Hidayat. Pada acara ini para Finalis Duta Genre Kabupaten pacitan sebanyak 20 orang mengkampanyekan GATI yaitu Gerakan Ayah Teladan Indonesia dengan cara yang sangat menarik. Mereka menggunakan properti dari bahan bekas seperti kardus untuk membantu menyampaikan materi kepada siswa-siswa agar lebih menarik.
Tentunya acaranya sangat disambut baik oleh PIK R Nawasena dimana kegiatan ini memberikan pengalaman baru dan berharga bagi adek adek PIKR untuk mempersiapakan lebih lagi pada kegiatan pemilihan Duta GenRe tahun berikutnya. Inspirasi dalam memberikan penyuluhan dan berkereasi untuk memberikan materi yang menarik serta keterampilan komunikasi yang baik untuk menjadi Duta GenRe kabupaten Pacitan.





Kegiatan ini diakhiri dengan pesan yang menyentuh: bahwa kasih sayang dan bimbingan seorang ayah adalah fondasi yang kuat bagi tumbuh kembang anak. Gerakan Ayah Teladan Indonesia bertujuan untuk menciptakan kesadaran bahwa keterlibatan aktif ayah adalah kunci untuk menghasilkan generasi penerus yang lebih sehat secara mental dan emosional. Setelah acara usai, para peserta pulang dengan pemahaman baru dan semangat untuk menerapkan peran ayah yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Penulis : Dwi Retno