MASA LALU TAK SELAMANYA KLASIK, BISA JUGA BERDEFERENSIASI….

Siang itu (15/2/2024) sekitar jam 13.00, ada yang berbeda dengan dengan kelas XI DPB. suasana kelas dipenuhi dengan riuhnya  suara 24 siswa perempuan dan 1 siswa laki-laki. Mereka sibuk dengan projek di masing-masing kelompoknya. Sebagai seorang guru, mengajar mata pelajaran sejarah merupakan tantangan yang menuntut kreatifitas. Maklum karena selama ini pembelajaran sejarah identik dengan pelajaran hafalan yang membosankan. Namun sebenarnya pembelajaran sejarah  lebih dari sekedar mengingat tanggal dan peristiwa penting. yaitu tentang memahami dampak masa lalu terhadap dunia saat ini dan membentuk perspektif yang kritis dan analitis. Oleh karena itu, saya mencoba menerapkan model pembelajaran berdeferensiasi pada materi Perjuangan Dalam Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa untuk mengakomodasi kebutuhan dan gaya belajar siswa yang beragam di kelas XI DPB.

Selama pelaksanaan pembelajaran, saya menerapkan berbagai strategi projek yang berdeferensiasi, seperti projek pembuatan infografis melalui aplikasi canva, pembuatan video narasi peristiwa sejarah, merangkai puisi lalu membacakannya di depan kelas, pembuatan Kliping online dan membuat biografi tokoh sejarah. Dalam kegiatan tersebut saya memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan untuk berpartisipasi aktif sesuai dengan kebutuhan dan tingkat pemahaman mereka. Artinya setelah projek dilaksanakan, maka mereka berkewajiban untuk menampilkan hasilnya dengan cara presentasi serta ditanggapi oleh kelompok lain.

Selama melakukan kegiatan pembelajaran di kelas, dilakukan juga kegiatan  Observasi terhadap saya oleh Bapak Kepala sekolah. Bapak Kepala sekolah melakukan pemantauan aktif terhadap interaksi saya dengan siswa. Setelah selesai sesi pembelajaran, beliau memberikan umpan balik yang konstruktif dan beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam keterampilan pengajaran saya.

Melalui penerapan model pembelajaran yang berdeferensiasi dalam pembelajaran sejarah, siswa mendapatkan pengalaman belajar yang berarti dan relevan. Sedangkan observasi guru oleh kepala sekolah memberikan pengalaman berupa  kesempatan bagi saya untuk menerima umpan balik yang berharga agar dapat terus meningkatkan praktik pengajaran. Dengan komitmen untuk bekerja secara  profesional yang berkelanjutan, menciptkan lingkungan pembelajaran hidup sehingga dapat memberdayakan siswa di kelas terutama pada mata pelajaran  sejarah.

 

 

#Writter_Santi Rahayu, S.Pd

Check Also

UPACARA HUT PGRI KE-79 DAN HGN 2024 DI SMK NEGERI 3 PACITAN

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia …

8 comments

  1. Semoga anak anak tetap semangat

  2. Fadli lah nurdianto

    Jasmerah selalu berjaya

  3. jas merah selalu berjayaa💪🏻

  4. Semoga tambah bagus

  5. pembelajaran yang begitu emang lebih asik bu😋

  6. Smk3 bisa hebat semoga bermanfaat bagi orang orang disekitar

  7. Pembelajaran sejarah nya sangat seruu

  8. Anin Ditya Windiati

    Semoga tambah maju dan lebih berkembang dari tahun sebelumnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *