Salah satu fasilitas di SMK Negeri 3 Pacitan yang di gunakan untuk kegiatan keagamaan adalah Mushola Al Ihsan. Mushola Al Ihsan terletak di Jalan Letjen Suprapto no 47, Sidoharjo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan. Pembangunan Mushola Al Ihsan ini awalnya diprakarsai oleh Bapak Karno sekitar tahun 1991 an (SMK Negeri 3 Pacitan dulunya masih SMP 5) dengan tujuan, Mushola Al Ihsan sebagai tempat ibadah dan juga kegiatan keagamaan sekolah. Kemudian dilanjutkan dan disempurnakan oleh Bapak Kharis Ihsan, sehingga mushola ini pun diberi nama Mushola Al-Ihsan, dengan luas 7 x 7 meter dengan daya tampung sekitar 50 orang jama’ah.
Ketika ditanya sumber dana pembangunan Mushola Al Ihsan, Pak Wiyono (75) menjelaskan, “Kami mengumpulkan dana dari Bp-3 kalau sekarang istilahnya Komite Sekolah dan menghabiskan dana kira-kira sebesar Rp 2 juta an”, kata beliau sembari duduk santai di kursinya.
Pembangunan mushola ini dilakukan secara swakelola, dikelola mandiri dan tidak ada pembentukan panitia. Semua warga SMP 5 berperan dalam pembangunan mushola Al Ihsan dengan cara gotong royong, saling tolong menolong , tidak ada paksaan, dan tentunya semua atas kesadaran diri masing-masing.
Mengenai bentuk arsitektur bangunan, semua diserahkan kepada pihak kuli bangunan, hanya saja Bapak Wiyono meminta model lengkungan. Sejalan dengan hal itu, sekitar tahun 2010an kemudian dilakukan penambahan teras mushola (smp 5 sudah berubah menjadi SMK Negeri 3 Pacitan) yang dipimpin oleh Bapak Heru.
Mengubah Wajah Mushola Al Ihsan Menjadi Masjid Al-Ihsan
Diprakarsai oleh Ibu Dra Nurul Lindawati, Mpd selaku kepala SMK Negeri 3 Pacitan dengan masa jabatan tahun 2017-2021 dan kemudian dilanjutkan oleh Bapak Aris Sunarno, S.Pd., M.M yang saat ini menjabat sebagai kepala SMK Negeri 3 Pacitan tahun 2021, berencana akan merenovasi Mushola Al-Ihsan secara besar-besaran menjadi Masjid Al-Ihsan. Artinya mushola yang sebelumnya sudah ada, di kesempatan ini di rombak total dan akan didirikan masjid. Hal ini melihat mushola yang ada sekarang sudah tidak bisa menampung lagi seluruh peserta didik SMK Negeri 3 Pacitan yang jumlahnya lebih dari 800 peserta didik belum lagi bapak ibu guru dan karyawan. Kontruksi bangunan yang juga sudah mulai menua, lapuk dan sangat mengkhawatirkan jika dipergunakan secara terus menerus.
Sementara itu, Ibu Siti Rukayah selaku Guru PAI mengatakan bahwa ini merupakan mimpi warga sekolah yang ingin memiliki tempat ibadah yang respresentatif, luas dan nyaman. Selama ini kalau sholat jama’ah dhuhur bisa sampai 4 sampai 5 shift bergantian sehingga shalatnya terburu buru dan banyak peserta didik yang tertinggal pembelajaran di kelas.
Selain itu Bapak Drs. Arief Triyanto selaku bendahara, mengatakan bahwa renovasi masjid tersebut bertujuan untuk memperluas sarana peribadatan di lingkungan sekolah.
Terdesak oleh kebutuhan yang semakin meningkat, dan sangat pentingnya masjid yang memadai bagi SMK Negeri 3 Pacitan. Hal ini juga untuk mencapai visi sekolah yaitu “Beriman, Berilmu, Beramal”. Beberapa kali musyawarah pun dilakukan guna lancarnya hajat renovasi Mushola Al-Ihsan menjadi Masjid Al-Ihsan SMK Negeri 3 Pacitan. Musyawarah pertama digelar pada hari Rabu (22/09/2021), dihadiri oleh seluruh panitia yang sudah dibentuk sebelumnya oleh ketua panitia Bapak Abdul Kholid S.Psi., M.Psi. Rapat ini merupakan musyawarah awal rencana renovasi masjid Al-Ihsan dan disepakati bahwa pembanguan renovasi akan dimulai bulan Oktober 2021.
Keterangan ketua panitia, Khalid, Rabu (22/9/2021), menyebut pembangunan baru Masjid di SMK Negeri 3 Pacitan direncanakan pekan ketiga Oktober 2021. Sedang sebagai teknisi, Bapak Yanto dan Bapak Buyung sekaligus menyiapkan perencanaaan dan desain gambar. Sejalan dengan hal tersebut Bapak Drs. Arief Triyanto selaku bendahara menambahkan bahwa dana pembangunan masjid dihimpun dari infaq alumni, komite dan sementara dari warga SMK Negeri 3 Pacitan sebesar Rp. 125.000.000,00-. Selain itu program dari tunggakan komite tahun 2021 sebesar Rp 620.000.000,00- dan program tahun 2021-2022 sebesar Rp. 120.000.000,00-. Diperkirakan sesuai dengan RAB masjid Al Ihsan SMK Negeri 3 Pacitan akan menghabiskan sekitar Rp. 1.632.129.300,00- dengan perkiraan selesai pembangunan dua tahun kedepan yakni tahun 2023.
“Anak-anak pun kita galakan kembali program seribu per minggu yang sempat terhenti selama pandemi covid-19, jadi kegiatan ini dilaksanakan satu kali dalam seminggu yakni setiap hari Jumat sebesar seribu rupiah. Selain itu dengan pembiasaan seperti ini akan membangun karakter peserta didik dalam hal kepedulian sosial, bergotong royong, serta meningkatkan iman dan takwa kepada Allah Swt”, ungkap guru PAI.
Semua mempunyai iktikad baik dengan infaq swadaya ini. Selain itu panitia pembangunan masjid juga membuka kesempatan kepada para donatur untuk beramal jariah dengan berkonstribusi dalam pembangunan masjid, baik material (bahan bangunan) maupun sejumlah uang yang bisa dikirim melalui rekening yang telah disediakan panitia.
Musyawarah kedua dilaksanakan pada hari Jum’at (08/10/2021), membahas terkait dengan koordinasi pemantapan pembangunan masjid dan doa bersama “bancaan”. acara “bancaan” ini sebagai rasa syukur dalam mengawali pembangunan Masjid di SMK Negeri 3 Pacitan. Dihadiri staf, guru dan karyawaan. Kedepannya wajah Mushola Al Ihsan akan berubah menjadi masjid dengan bangunan yang cantik, megah dan modern yakni dua lantai. Dijadikan dua lantai mengingat keterbatasan lahan yang ada yakni 9 x 9 m.
Jum’at (15/10/2021), Musyawarah ketiga antara pengurus komite dan tim pengembang sekolah, disamping kepala sekolah berkenalan dengan pengurus komite juga meminta pertimbangan dan masukan terkait rencana renovasi masjid salah satu yang dibahas adalah bangunan material mushola lama (kayu, kusen, kubah, dll) akan dihibahkan kepada masyarakat Sumber, Ngadirjan, Pringkuku untuk mendirikan mushola disana.
Musyawarah keempat dilaksanakan pada hari Selasa (19/10/2021), musyawarah ini merupakan musyawarah terakhir sebelum pembongkaran mushola Al-Ihsan. Bapak kepala sekolah, Aris Sunarno S.Pd., M.M mengharapkan adanya kerjasama konstribusi, saling gotong royong diantara warga SMK Negeri 3 Pacitan agar pembangunan masjid SMK Negeri 3 Pacitan dapat berjalan dengan lancar dan selesai dengan cepat. Bapak Amin Sugriwo, ST selaku Waka Sarpras SMK Negeri 3 Pacitan menambahkan bahwa untuk sementara waktu menunggu selesainya pembangunan Masjid baru, sholat berjamaah akan di realokasikan sementara di ruang D1.
Rabu (20/10/2021), pagi itu kepala sekolah, para dewan guru dan kuli bangunan dengan semangat gotong royong membuat realokasi mushola sementara dan melakukan penuruan genting mushola secara bersama-sama. Nampak wajah-wajah ceria dan penuh semangat, dalam mengawali pembongkaran mushola Al Ihsan ini.
Pembangunan masjid dilakukan secara swakelola yakni dilakukan atau dikelola secara mandiri oleh pihak sekolah, tidak dengan cara menyewa pemborong sehingga tetap menjunjung tinggi nilai kemasyarakatan, tolong-menolong, kebersamaan dan kekeluargaan antar warga sekolah, sehingga tidak terkikis oleh majunya zaman dan teknologi. Selain itu untuk konsumsi pekerja, baik berupa makanan ringan maupun makan siang berasal dari sumbangan konsumsi dari bapak ibu guru maupun karyawan SMK Negeri 3 Pacitan.
Mushola Al Ihsan merupakan tempat ibadah kebanggaan seluruh warga SMK Negeri 3 Pacitan. Bangunan yang penuh dengan kenangan, untuk pertama kali sejak berdiri, akhirnya direnovasi besar-besaran.
“InshaAllah dalam pembangunan masjid akan kita bangun dua lantai” kata bapak Abdul Khalid S.Psi., M.Psi.
Terkait pemakaiannya nanti, Lantai satu dan dua selain digunakan untuk menampung jama’ah guna kewajiban sholat lima waktu, juga digunakan untuk berbagai macam kegiatan, baik kegiatan dari anak ekstra ROHIS dan juga kegiatan kerohanian sekolah; seperti PHBI (Maulid Nabi, Isra Mi’roj, Idul Adha, Tahun Baru Hijriah), Pesantren Ramadhan, dan lain-lain.
Daya tampung masjid dengan luas 9 x 9 meter dengan dua lantai akan bisa menampung ± 250 – 300 orang jama’ah. Dengan jumlah tersebut, setidaknya sudah lebih banyak menampung jama’ah daripada bangunan mushola sebelumnya. Bangunan mushola lama yang dibongkar hanya memiliki satu lantai, ukurannya pun relatif kecil yakni 7 x 7 meter dengan kontruksi bangunan yang masih klasik dengan daya tampung sekitar ± 50 jama’ah.
Senin (25/10/2021), menjadi salah satu hari yang sangat bersejarah, moment yang dinanti-nantikan bagi keluarga besar SMK Negeri 3 Pacitan. Pasalnya hari ini merupakan peletakan batu pertama masjid Al Ihsan SMK Negeri 3 pacitan yang merupakan tanda dimulainya pembangunan masjid. Tidak lupa dalam peletakan batu pertama ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Dengan lantunan sholawat oleh Bapak Niwang, tepat pukul 09.15 WIB, kepala SMK Negeri 3 Pacitan, Bapak Aris Sunarno, S.Pd., M.M melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Ihsan SMK Negeri 3 Pacitan. Peletakan batu pertama dihadiri oleh komite sekolah Bapak Erik Febriono, Bapak Jumhari dan Bapak Yasari. Selain itu bapak ibu guru staff karyawan juga ikut menyaksikan peletakan batu pertama ini, bahkan masing-masing guru juga ikut andil dalam peletakan batu Masjid Al Ihsan ini.
Dalam pengarahannya, Kepala sekolah, Bapak Aris Sunarno, S.Pd., M.M menyampaikan banyak terimakasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh warga SMK Negeri 3 Pacitan. “Semoga kegiatan ini bisa mengawali kegiatan selanjutnya tentunya dengan keikhlasan, agar Allah Swt bisa mengabulkan doa-doa kita. Dalam rangka pembangunan Masjid Al Ihsan ini, semoga apa yang sudah dilakukan, kerja keras, jerih payah saat ini dan kedepannya, sebagai bentuk amal jariah bapak ibu semuanya, selama masjid ini masih digunakan sebagai tempat ibadah” kata bapak Aris sembari tersenyum.
Dengan lantunan doa dari bapak H. Yasari, semua yang hadir berdoa dengan khidmat, menengadahkan tangan memohon kelancaran pembangunan masjid Al- Ihsan SMK Negeri 3 Pacitan. Bapak H. Yasari berharap semoga kegiatan pembangunan masjid ini bisa berjalan dengan cepat, selamat dan tidak ada aral suatu apapun.
Ditemui di tempat terpisah, Ketua Panitia Bapak Khalid, menjelaskan bahwa tahapan pembangunan ada dua tahap, tahap pertama adalah pembersihan dan pengurukan yang diperkirakan selesai bulan november akhir dan tahapan kedua melihat situasi dan kondisi kedepannya.
Kemudian Bapak Aris Sunarno S.Pd., M.M selaku kepala sekolah, menambahkan bahwa sampai saat ini Selasa (02/11/21), “Alhamdulillah 60% cakar ayam sudah terpasang. Saya berharap warga SMK Negeri 3 tetap semangat dan kompak dalam penyelesaian proyek besar ini”, paparnya.
Saat ini pembangunan masjid Al Ihsan masih terus berjalan. Sekolah menerima dengan tangan terbuka bantuan bagi para dermawan untuk tabungan akhirat guna terwujudnya masjid Al-Ihsan dengan menghubungi Bapak Arif Triyanto selaku bendahara pembangunan. Jazakumullah Khairan Katsiir.
Aktivitas Gotong Royong dalam rangka pembangunan masjid sekolah yang dilakukan oleh segenap warga sekolah
Daftar Pekerja Pembangunan Masjid Al Ihsan
NO | NAMA | ALAMAT |
1. | Riyanto | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
2. | Paijan | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
3. | Bambang | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
4. | Krisna | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
5. | Jumirin | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
6. | Bonari | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
7. | Agus | Sumber, Ngadirjan, Pringkuku |
8. | Ngaini | Ponggok, Pacitan |
9. | Tarmuji | Ponggok, Pacitan |
10. | Teguh | Ponggok, Pacitan |
11 | Sriono | Ponggok, Pacitan |
writter : Guru PAI-teams