Kali Gagak yang melintas didepan komplek SMKN 3 Pacitan disadari merupakan bagian keindahan lingkungan sekolah. Bila lama tidak disentuh maka kumuh dan tanaman rumput yang muncul disela dinding pondasi sungai akan tumbuh cepat dan mengurangi kekuatan umur pondasi karena tergerus akar tanaman .disamping itu bongkahan akar glugu yang terbawa banjir kemarin menahan sampah yang terbawa air menjadikan semakin tidak enak di pandang bila melintas di jembatan masuk gerbang utama SMKN 3 Pacitan.





Selasa, 7 oktober 2025 pak Aris, Kepala Sekolah mengajak tenaga kependidikan sekolah dan satpam untuk terjun ke kali gagak melakukan gerakan clean up the world yang biasa dilaksanakan pada minggu ketiga September karena banyak kegiatan baru dapat dilaksanakan Oktober Minggu kedua disaat murid mengadakan kegiatan PSTS ( Penilaian sumatif tengah semester 1 ). Ajakan lewat whatsApp ditaati oleh Roni,Yuli,Gianto,Didik Subandi,Yanuar,Asep yang mencabuti rumput dan menyingkirkan sampah dikali dengan turun disungai yang kotor berwarna hitam yang bagi beberapa guru belum pernah menginjakkan kakinya di kali gagak walaupun sudah mengajar di sekolah duapuluh tahun bahkan lebih. Pak Aris dan Pak Ari Irianto selaku waka sarpras juga terlibat dalam upaya membersihkan kali Gagak.
Pak Gianto dan Didik Subandi terlihat menyingkirkan bonggol glugu yang ada di tengah kali dengan kaki dan tangan yang belepotan lumpur hitam didorong untuk disingkirkan dibawah bok Gagak agar tidak terlihat . Teringat saat banjir datang di bawah bok Gagak karena struktur jembatan ambles sering carang kayu,bambu dan potongan kayu melintang dibawah jembatan dan menjadikan bawah bok terjadi tumpukan sampah yang harus disingkirkan dengan kerja bakti juga. Kesigapan teman-teman tendik akan bagian tanggungjawab tugasnya tentunya perlu diingatkan karena bagaimanapun SMKN 3 Pacitan sudah merupakan rumah kedua kita dimana disitu kita mendapat penghasilan untuk membiayai anak istri/suami kita .Merawat dan menjaga lingkungan bangunan dengan menyadarkan SDM yang didalamnya lebih murah dan efektif daripada membangun bangunan baru. Mari resik-resik terus Kali Gagak agar sejuk terus dipandang dari Bok Gagak.
Penulis : Aris S.