Pada hari Sabtu, 27 Juli 2024, Komunitas Belajar (KOMBEL) Teknik Audio Video (TAV) SMKN 3 Pacitan mengadakan kegiatan wisata religi. Kegiatan ini dimulai dengan keberangkatan dari sekolah pada pukul 06.30 WIB dengan tujuan utama komplek makam Sunan Padanaran di desa Paseban, kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah.
Perjalanan Menuju Makam Sunan Padanaran
Perjalanan dimulai dengan penuh semangat dari seluruh anggota KOMBEL TAV. Sepanjang perjalanan, para peserta berdiskusi mengenai berbagai rencana kegiatan yang akan dilaksanakan oleh komunitas ini. Beberapa topik yang dibahas meliputi rencana kerjasama dengan industri dan mitra kerja, kunjungan industri siswa, tempat Praktek Kerja Lapangan (PKL) siswa, serta berbagai kegiatan kebersamaan untuk memupuk rasa kekeluargaan di antara anggota KOMBEL.
Pembahasan Rencana Kegiatan KOMBEL TAV
Selama perjalanan, setiap tempat istirahat dimanfaatkan untuk mendiskusikan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan. Beberapa rencana tersebut antara lain:
- Kerjasama dengan Industri dan Mitra Kerja: KOMBEL TAV berencana menjalin kerjasama dengan berbagai industri terkait teknik audio video. Hal ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengalaman praktis bagi para siswa, serta membuka peluang kerja setelah lulus.
- Kunjungan Industri Siswa: Rencana kunjungan industri bertujuan untuk memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja kepada siswa. Kunjungan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan siswa dalam bidang teknik audio video.
- Tempat PKL Siswa: Pembahasan mengenai tempat PKL yang tepat untuk siswa juga menjadi fokus utama. Tempat PKL yang dipilih diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga dan relevan dengan jurusan yang dipelajari.
- Kegiatan Kebersamaan: Untuk mempererat rasa kekeluargaan di antara anggota KOMBEL, direncanakan berbagai kegiatan kebersamaan. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama dan kekompakan antaranggota.
Tujuan Utama: Makam Sunan Padanaran
Setelah perjalanan yang penuh dengan diskusi bermanfaat, akhirnya rombongan tiba di komplek makam Sunan Padanaran. Makam ini merupakan salah satu tujuan wisata religi yang terkenal di Klaten. Di tempat ini, para peserta wisata religi tidak hanya mendapatkan pengalaman spiritual, tetapi juga bisa belajar mengenai sejarah dan budaya setempat.
Makam Sunan Padanaran terletak di desa Paseban, kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Makam ini dikenal sebagai salah satu situs ziarah penting dan memiliki nilai sejarah serta spiritual yang tinggi bagi masyarakat setempat dan para peziarah dari berbagai daerah.
Asal Usul Sunan Padanaran
Sunan Padanaran, atau sering dikenal juga sebagai Ki Ageng Padanaran, merupakan salah satu tokoh penyebar agama Islam di Jawa pada masa awal penyebaran Islam. Beliau adalah salah satu murid dari Sunan Kalijaga, salah satu Wali Songo yang terkenal. Ki Ageng Padanaran dikenal sebagai seorang pemimpin yang bijaksana dan memiliki pengetahuan agama yang mendalam.
Sejarah Makam
Makam Sunan Padanaran merupakan kompleks pemakaman yang juga dihiasi dengan arsitektur khas Jawa. Di sekitar makam, terdapat beberapa bangunan yang digunakan untuk keperluan ziarah dan kegiatan keagamaan lainnya. Masyarakat percaya bahwa makam ini adalah tempat yang penuh berkah, sehingga banyak peziarah yang datang untuk berdoa dan mencari berkah.
Ritual dan Tradisi
Setiap tahunnya, pada hari-hari tertentu, makam Sunan Padanaran ramai dikunjungi oleh para peziarah. Salah satu tradisi yang masih dijalankan hingga kini adalah “haul,” yaitu peringatan tahunan wafatnya Sunan Padanaran. Pada acara haul ini, biasanya diadakan berbagai kegiatan keagamaan seperti doa bersama, pengajian, dan ritual lainnya.
Keunikan dan Daya Tarik
Selain nilai sejarah dan spiritualnya, kompleks makam Sunan Padanaran juga menawarkan keindahan alam dan suasana yang tenang. Lokasinya yang berada di daerah perbukitan memberikan pemandangan yang indah dan udara yang sejuk, menjadikannya tempat yang ideal untuk berziarah sekaligus berwisata.
Makam Sunan Padanaran bukan hanya sekadar tempat ziarah, tetapi juga merupakan warisan budaya dan sejarah yang penting bagi masyarakat Jawa. Keberadaannya menjadi pengingat akan perjuangan para wali dalam menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa, serta simbol dari keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia.
Kegiatan wisata religi ini tidak hanya memberikan pengalaman spiritual dan kebersamaan, tetapi juga menjadi ajang untuk merencanakan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi komunitas belajar Teknik Audio Video SMKN 3 Pacitan. Diharapkan, kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara anggota dan memajukan KOMBEL TAV ke arah yang lebih baik.
#Writter_ Nardi Narhudi S.Pd