SMKN 3 Pacitan menjadi tuan rumah kegiatan Workshop “Samurai Paint Education” yang berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus 2025. Kegiatan ini memberikan pelatihan intensif kepada para murid Program Studi Teknik Otomotif pada Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor (TSM) dan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dalam seni pengecatan menggunakan produk Samurai Paint, cat semprot berkualitas tinggi yang populer di dunia otomotif.

Workshop ini bertujuan membekali para murid dengan keterampilan praktis di bidang custom painting helm — mulai dari teknik dasar pengecatan, pemilihan warna, hingga aplikasi clear coat untuk menghasilkan tampilan yang estetik dan tahan lama. Media utama yang digunakan selama pelatihan adalah helm, yang dipilih karena fungsionalitasnya sekaligus sebagai kanvas seni yang menantang.
Hari pertama kegiatan difokuskan pada pengenalan teori, seperti teknik pengecatan, keamanan kerja, dan pengenalan produk Samurai Paint dan dilanjutkan pemberian warna dasar menggunakan Samurai Epoxy. Hari kedua, peserta mulai praktik langsung dengan teknik masking, gradasi warna, dan efek khusus. Puncaknya, di hari ketiga, seluruh peserta diberi kesempatan untuk menuangkan kreativitas mereka dalam pengecatan helm secara penuh, serta proses finishing menggunakan Samurai Clear. Kemudian dilanjutkan dengan sesi presentasi hasil karya.
Menurut Bapak Adityo, salah satu instruktur dari tim Samurai Paint, workshop ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pendidikan vokasi dan mencetak tenaga kerja kreatif di bidang otomotif. “Kami ingin mendekatkan industri dengan dunia pendidikan. Lewat kegiatan ini, murid bisa belajar langsung dari praktisi dan memahami peluang usaha di bidang custom painting,” ungkapnya.
Kepala SMKN 3 Pacitan, Bapak Aris Sunarno, S.Pd.,MM, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan berharap kolaborasi dengan dunia industri seperti ini terus berlanjut. “Workshop ini membuka wawasan murid dan menambah keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja maupun wirausaha mandiri,” ujarnya.






Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti setiap sesi. Di akhir acara, hasil karya terbaik mendapat apresiasi khusus dari tim Samurai Paint dan sekolah, serta seluruh peserta menerima sertifikat pelatihan sebagai bukti partisipasi mereka. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan industri dalam meningkatkan kompetensi murid SMK, sekaligus mendorong semangat kewirausahaan di kalangan pelajar.
Write by : F474R ARDIYANTO