Hello everyone!!!
Ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) kembali digelar loh…. Tepatnya pada tanggal 23 – 26 April 2024 bertempat di Kota Pendekar atau Kota Madiun. Sebelumnya, perkenankan saya, Binti Lathiifah dari kelas XI DPB yang akan menjadi peserta LKS JATIM 2024 dalam bidang Fashion Technology.
Pada tahun ini ada perbedaan dengan LKS tahun sebelumnya, yaitu peserta lomba tahun kemarin yang ditunjuk mewakili bidang lomba adalah kelas XII. Namun, tahun ini ada perubahan ketentuan untuk peserta maksimal kelas XI.
Untuk menghadapi ajang kompetisi ini kami mempersiapkan diri sebaik mungkin. Oleh karena itu Kabupaten Pacitan mengadakan seleksi tingkat Kabupaten terlebih dahulu untuk mempersiapkan calon peserta LKS JATIM 2024, meninjau jurusan Tata Busana (DPB) ada di berbagai SMK di Pacitan.
Kompetisi ini merupakan peluang yang sangat besar, karena bisa ikut serta merupakan suatu pengalaman yang sangat berharga. Untuk mempersiapkan hal ini, saya berlatih sekitar 2 bulan pasca seleksi Kabupaten. Dalam hal ini ada sedikit kendala yaitu materi yang diseleksikan di tingkat Kabupaten berbanding balik dengan kisi-kisi untuk LKS JATIM. Namun, hal ini bukanlah suatu penghalang untuk terus belajar.
H-4 pelaksanaan LKS JATIM 2024, kami mengikuti kegiatan Pembekalan dan Pemberangkatan peserta LKS SMK & LKS DISABILITAS yang bertempat di SMK Negeri 1 Pacitan. Mengingat waktu yang semakin singkat, saya berusaha berlatih dengan maksimal. Selain berlatih saya sekaligus mempersiapkan barang-barang yang diperlukan untuk kompetensi di SMKN 4 Madiun.
Tanggal 22 April 2024, saya berangkat menuju lokasi LKS bersama guru pendamping yaitu Bu Sri Murdayani, S. Pd dan Bu Laili Dyastuti, S. Pd. Sebelum keberangkatan, kami mengikuti upacara bendera sekaligus mohon do’a restu dan dukungan kepada teman-teman dan bapak ibu Guru. Kami berangkat pukul 09.15 WIB diantar oleh bapak Ari.
Kami sampai tujuan sekitar pukul 13.00 WIB. Selang waktu kita gunakan untuk istirahat sejenak sembari menunggu Technical Meeting yang akan dimulai pada pukul 14.15 WIB. Sewaktu TM memperkenalkan juri yaitu ibu Anggun Nurdila dari pelatihan Garment Bandung dan ibu Syifa dari Butik Jakarta. Pengambilan nomor undian diadakan sebelum TM berakhir, dan kebetulan saya mendapat no. undian 1. Sebelum kembali ke penginapan, para peserta diperkenankan cek alat dan prepare barang-barang. Selanjutnya, penukaran boneka manequien (pasepoof) dan lanjut pengukuran boneka.
Malam hari saya kembali berlatih untuk mengingat materi-materi yang akan di ujian esok hari. Saya istirahat pukul 22.30 WIB. Kami menginap di hotel milik SMKN 4 Madiun. Pukul 04.00 WIB, saya kembali berlatih mengingat modul pertama yang akan dikerjakan. Setelah itu saya bergegas membersihkan diri dan sarapan bersama bu Yani dan bu Laili.
Tanggal 23 April 2024 sebelum perlombaan dimulai, para peserta dikumpulkan terlebih dahulu untuk undian soal sesuai kesepakatan yang sudah di tentukan. Pada saat ini diadakan undian untuk Modul 3 dan Modul 2. Pada pertemuan ini di hadiri oleh Bapak Natanael Suryadi, beliau adalah juri LKS tingkat Nasional. Saat penjelasan beberapa modul, ternyata modul yang dikerjakan pertama adalah modul 3 (Konstruksi Garment).baru setelahnya Modul 2 (Pola dan Peletakan) dan Modul 1 (Desain Sketsa).
Peserta masuk ruangan lomba pada pukul 08 00 WIB dan perlombaan segera dimulai. Berawal dari desain, pembuatan pola, potong pola, potong kain, memberikan lapisan pada kain, lalu proses menjahit, terakhir finishing. Proses ini terpotong waktu istirahatnya pukul 12.00 – 13.00 WIB. Lanjut pengerjaan hingga pukul 15.00 WIB, akan tetapi pekerjaan diberhentikan karena terdapat kendala pada listrik yang mengalami konsleting sekaligus hujan lebat.
Tanggal 24 April 2024, merupakan hari yang menegangkan, karena waktu pengerjaan yang tidak dapat dibilang banyak. Pukul 11.00 WIB waktu pengerjaan telah usai, tapi naas pekerjaan saya belum terselesaikan. Mungkin akan sangat maksimal hasilnya jika saya lebih cepat mengerjakannya dari awal. “Cantik loh ini bajunya, ini apa yang kurang? Yah…. Sayang sekali… Padahal cantik bnget loh ini.” ucap Bu Anggun setelah semua baju peserta terkumpul.
Kegiatan selanjutnya yaitu undian untuk Modul 1 (Desain Sketsa) karena waktu yang kurang efisien. Peserta mendapat undian dengan Desain Sketsa Busana Ready to Wear dengan ketentuan 4 potong tampak depan dan 4 potong tampak belakang. Modul terselesaikan pukul 12.30 WIB, dilanjutkan ishoma.
Modul 2 (Pola dan Peletakan) dilakukan setelah ishoma pukul 13.30 WIB dengan ketentuan sesuai undian yang sudah dilakukan pada hari kemarin. Alhamdulillah pada modul ini saya dapat memahami desain dengan cepat dan menemukan cara pembuatan pola pada desain rok yang sudah ditentukan. Modul ini berakhir pukul 15.00 WIB diakhiri evaluasi bersama bapak Natanael Suryadi.
Setelah semua selesai, saya dan Bu Yani bersantai di gubuk depan sekolah, kebetulan terlintas mobil praktik TKR SMKN 3 yang sedang jalan-jalan, jadi kami ikut jalan-jalan dengan mereka. Kami kembali ke penginapan sekitar pukul 19.00 WIB.
Esok hari barang-barang baru boleh dikemas dari ruang lomba. Sebelum itu, sebagai penutupan diadakan sesi foto bersama dengan para-para juri yang hebat. Setelah selesai kami prepare semua perlengkapan untuk kembali ke Kota Tanah Air. Sebelum pulang, kami bertemu dengan kontingen LKS Kuliner SMKN 3 Pacitan, jadi kami sekalian menikmati kota Madiun bersama-sama sebelum kembali ke Pacitan. Setelah dirasa puas refreshing, kami kembali ke Pacitan membawa banyak cerita dan juga pengalaman yang sangat luar biasa.
Saya berharap kedepannya akan menjadi lebih baik dari tahun ini dan adik-adik penerus LKS dapat memberikan hasil yang terbaik.
Terimakasih, salam sehat dan semangat…. Salam Sukses
#Writter_Binti Lathiifah_XI DPB
Mas sampean menang ta lombane.