Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuat terobosan baru dengan program “Pernikahan Massal” antara Pendidikan Vokasi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dengan meluncurkan Program Upskilling dan Reskilling Guru SMK. Industri/Lembaga pendidikan dan pelatihan melaksanakan program Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan SMK berstandar industri di bawah pengawasan atau supervisi dari Direktorat Kemitraan dan
Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri beserta lembaga lain yang ditunjuk. Industri/Lembaga pendidikan dan pelatihan program Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan SMK berstandar industri melakukan uji sertifikasi kepada peserta program yang telah menuntaskan program.
Struktur program, alokasi waktu dan penyelenggaraan Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan SMK berstandar Industri disusun berdasarkan kesepakatan antara Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri dengan Industri/Lembaga pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan. Sertifikasi program Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan SMK berstandar industri dilaksanakan setelah peserta menyelesaikan pelatihan.
Proses sertifikasi kompetensi mengacu pada standar yang diakui oleh IDUKA dan/atau lembaga yang berwenang Dengan Program Upskilling dan Reskilling Guru SMK ini Kemendikbud merancang kurikulum SMK yang baru, yakni lebih sederhana dan sesuai dengan kebutuhan industri karena disusun bersama industri. Dimana Program Upskilling adalah program untuk meningkatkan kemampuan guru, sedangkan Reskilling adalah pelatihan kemampuan baru bagi para guru SMK.
Pada kegiatan program tersebut SMKN 3 Pacitan sebagai salah satu SMK Pusat Keunggulan di kabupaten Pacitan beberapa guru pengajar produktif juga mendapat kesempatan mengikuti kegiatan tersebut. Salah satunya Bekti Widodo guru produktif Teknik Kendaraan ringan yang mengikuti kegiatan Upskilling/reskilling angkatan 4 yang dilaksanakan pada tanggal 25 Oktober sampai 6 November 2021. Kegitan tersebut dilanjutkan magang industri dan sertifikasi kompetensi Industri selama 10 hari di Denso Derren Teknik Sukoharjo, salah satu bengkel AC ternama di Surakarta, Jawa T engah.
Dengan pelaksaan kegiatan ini maka diharapkan guru guru yang telah mengikuti kegiatan ini akan memiliki kompetensi yang lebih unggul untuk di imbaskan kepada guru-guru lain di wilayahnya sehingga para siswa juga memiliki kompetensi yang siap diterjunkan di Dunia Industri dan dunia kerja.