MENULIS SEBAGAI OBAT

 

Membaca itu Indah

Berpikir merajut dzikir

Berkarya itu melukis pesona.

Kutipan kalimat inspiratif yang membuat tanganku gatal untuk menuliskan dilembar halaman Radar Pacitan yang dibagikan panitia Diklat Jurnalistik di Gedung Karya Dharma ,Rabu,22 Februari 2023 .

Kang SUTEJO Dosen dan Penulis Ponorogo menghipnotis 200 an guru SMA/SMK se kabupaten Pacitan yang antusias hadir dan haus akan ilmu praktis terapan untuk memajukan dunia pendidikan khususnya dibidang inovasi literasi.

Diklat Gerakan Literasi Sekolah ini dibuka oleh Bupati Pacitan  INDRATA NUR BAYUAJI yang menceritakan beliau suka membaca buku mulai dari Kho Ping Hoo sampai cerita sejarah .Sangat mendambakan bisa seperti Pak Tejo membuat karya tulisan yang mungkin di waktu yang akan datang coretan sederhana featurenya menjadi penting dapat menjadi kunci penyambung informasi dimasa yang akan datang.

Pemred Jawa Pos Radar Madiun, ARFINANTO ARSYADANI menambahkan artikel guru dapat ditampilkan dikoran Jawa Pos  dan mengajak yang hadir untuk berkarya. Cuplikan poto headline jawa Pos terkait peristiwa kemanusiaan di Turki memantik kami untuk bercerita kepada siswa kami. Banyak yang bisa diceritakan dari poto yang ada di koran. Peluang mengajak siswa berpikir kritis seperti yang diharapkan dalam Proyek  Penguatan Profil Pelajar Pancasila nya mas Menteri Nadiem Makarim

Syarat untuk menjadi penulis ada tiga, yaitu : Menulis, Menulis ,dan Menulis demikian KUNTOWIJOYO , nama salah satu referensi tokoh yang dimunculkan oleh Kang Tejo sore itu. Awali  tulisan antara lain dengan jokes,penggalan puisi/pantun, kutipan wise word,dll dan jangan lupa beri judul yang membuat pembaca curious. Menulis sebagai jalan pencerahan rohani, bila ada masalah Anda sulit mengeluarkannya kepada orang lain maka tuangkanlah dalm bentuk tulisan. Sehingga beban dipikiran anda berkurang .maka dari itu obati sakit kita dengan menulis, menulis dan menulis.

 

 

#Writer_ Aris Sunarno -SMKN 3 Pacitan